Hai! Halo!
Teman-temanku yang kece!
Kalau kamu atau saudara kamu atau teman kamu kebingungan memilih jurusan, ini bacaan yang cocok buat kalian.
Di long-weekend ini, kita akan bahas tentang tips memilih program studi ya!
Awalnya aku kepingin bahas tips memilih prodi bidang IT karena penamaan yang mirip-mirip. Tapi, ternyata tips ini juga ampuh buat memilih prodi bidang lain lho!
Disclaimer
Seperti biasa, disclaimer dulu.
Tips ini aku dapat ketika aku bertugas jadi tim pengembang kurikulum perguruan tinggi.
Semua info yang ada di sini tolong disaring dahulu sesuai kondisi kamu ya.
Pemilihan prodi tetap harus dipertimbangkan secara matang bersama keluargamu.
Tulisan ini aku buat di tahun 2020, beberapa data dan ketentuan kemungkinan akan berbeda dengan tulisan ini.
Tips Memilih Program Studi
Sistem Informasi?
Teknik Informatika?
Ilmu Komputer?
Teknik Komputer?
Dari sekian banyak prodi, ada beberapa prodi yang penamaannya yang mirip, terutama di bidang IT.
Kalau kamu bingung, tenang aja kamu gak sendiri!
Ketika kamu merasa bingung, apa yang harus dilakukan?
Daripada mikirin nama prodi, kamu bisa memilih untuk mencari info tentang skill-skill yang ditawarkan oleh prodi tersebut!
Skill yang Ditawarkan
Perbedaan tiap-tiap prodi ada dalam skill-skill yang dibekali untuk lulusannya.
Untuk tahu skill apa saja yang ditawarkan, kamu bisa mulai menggali dari mata kuliah yang ada dalam prodi tersebut.
Yuk lihat contoh!
Misalnya Prodi X di Kampus A menawarkan skill di bidang Artificial Intelligence.
Maka, kemungkinan besar di prodi tersebut akan ada Mata Kuliah berikut:
- Matematika Lanjutan
- Dasar Pemrograman
- Machine Learning
Kalau ada yang bilang “Kuliah dimanapun sama saja”, menurutku ini kurang tepat sih.
Menurut UU No 12 Tahun 2012, penyusunan kurikulum diserahkan ke perguruan tinggi masing-masing tetapi tetap mengacu ke standar nasional.
Artinya, meskipun sebagian besar ilmu yang diajarkan sama, tapi tiap perguruan tinggi kemungkinan akan punya fokus ilmunya masing-masing.
Misalnya kamu pengen punya skill Artificial Intelligence.
Prodi X di Kampus A mungkin punya MK yang mendukung skill tersebut. Tapi, belum tentu Prodi yang sama di Kampus yang berbeda juga akan punya MK tersebut.
Jadi memilih prodi tinggal lihat mata kuliahnya?
Eits! Tunggu dulu, lihat MK saja belum tentu cukup lho.
Misal Prodi X di Kampus A punya MK Machine Learning, tapi gak ada lagi MK lain yang berhubungan dengan Artificial Intelligence. Berarti skill yang kamu mau itu gak akan banyak kamu pelajari di prodi ini dong.
Jadi harus gimana?
Tenang! Tiap prodi biasanya punya Profil Lulusan.
Profil Lulusan
Sederhananya, Profil Lulusan ini adalah daftar profesi yang bisa dilakoni oleh lulusan prodi.
Ini contoh Profil Lulusan dari salah satu Prodi Sistem Komputer dari Universitas di Bandung:
- Insinyur Perangkat Keras
- Insinyur Jaringan Komputer
- Spesialis Keamanan Komputer
- Pemrogram Sistem
- Peneliti
- Wirausaha Teknologi
Kampus dalam menentukan Profil Lulusan ini gak main-main.
Kampus harus ngikutin beberapa tahapan dan analisis misalnya dari visi, misi, dan saran para stakeholder.
Menurut Buku Panduan Penyusunan Kurikulum, prodi yang sama di perguruan tinggi yang berbeda harus memiliki kesepakatan profil lulusan, supaya prodi tersebut punya ciri khas.
Dari Profil Lulusan ini, kampus akan merinci skill-skill apa yang harus dimiliki oleh profesi tersebut. Skill-skill ini juga gak main-main, harus berdasarkan KKNI, SN-Dikti, dan referensi lain dari dalam/luar negeri.
Skill ini juga dirinci jadi 4 bagian: Sikap, Pengetahuan, Keterampilan Umum, dan Keterampilan Khusus. Setelah dirinci, barulah bisa ditentukan Mata Kuliah apa yang mendukung rincian skill tersebut. Fokus prodi terhadap skill juga bisa dilihat dari jumlah SKS yang ada dalam MK tersebut.
Jadi, dari sini kamu bisa tahu bahwa kampus gak bisa sembarangan menentukan lulusannya harus jadi apa dan punya skill apa saja.
Sekarang kamu siap untuk memilih prodi yang akan mendukung mimpi kamu?
Contoh Kasus
Kamu pengen jadi Data Scientist.
Kamu cari dulu Prodi yang punya Profil Lulusan tersebut. Kalau kampus tidak mempublish Profil Lulusan, lihat dari Kurikulum prodi tersebut.
Cek di sana, berapa banyak MK yang bisa mengasah skill kamu untuk mencapai mimpi kamu. Cek juga, apakah Prodi punya MK Pilihan / Penjurusan di bidang yang kamu mau.
Kalau sudah ketemu prodi yang kamu mau, bandingkan lagi dengan Prodi yang ada di Kampus lain. Setelah itu kamu akan punya daftar prodi & kampus yang kamu mau.
Dan jangan lupa, kamu harus pertimbangkan bersama keluarga kamu ya!
Jadi apa saja yang harus dipertimbangkan?
- Mulai dari daftar mimpi kamu
- Cek Prodi apa yang bisa memenuhi mimpi kamu
- Cek Profil Lulusan Prodi tersebut
- Cek Skill yang ditawarkan dalam kurikulum
- Bandingkan dengan Prodi yang ada di Kampus lain
Tentu kamu gak perlu menutup kemungkinan pengembangan skill di luar jam kuliah. Misalnya dari UKM atau Komunitas di dalam/luar kampus.
Photo by Mwesigwa Joel on Unsplash